Langsung ke konten utama

Postingan

Jenis-jenis Hosting Serta Perbedaannya

Pada postingan sebelumnya tentang Mengenal Apa itu Hosting dan Penyedia Hosting kita telah mengetahui apa itu hosting. Sekarang yang perlu kita tahu adalah jenis-jenis hosting serta perbedaannya satu sama lain. Hosting ini terbagi menjadi beberapa jenis yaitu shared hosting, VPS (Virtual Private Server) hosting, Cloud Hosting, Dedicated Server Hosting. Apa pentingnya mengetahui jenis-jesnis hosting ? Dengan mengetahui jenis-jenis hosting dan perbedaannya developer web akan tahu jenis hosting mana yang sesuai dengan kebutuhan websitenya. Contolah anda membangun website menggunakan Django kemudian anda membeli shared hosting yang belum tentu mendukung website Django. Tentu anda akan mengalami kerugian. Contoh lain anda memiliki website sederhana hanya memerlukan bandwith dan tafict yang kecil. Dengan membeli VPS atau bahkan Dedicated Server Hosting tentunya akan boros biaya, yang mana notabenenya shared Hosting lebih murah dan sudah sesuai untuk website anda. 1. Shared Hosting Shared

Membuat Alert Dialog di Android Studio

Pernahkah anda menggunakan sebuah aplikasi dimana pada saat tertentu aplikasi memunculkan popup atau alert berisi informasi. Alert ini biasanya digunakan untuk memberikan informasi penting sebelum melakukan aksi tertentu. Pada postingan kali ini kita akan membuat sebuah alert dialog. Tampilan nantinya akan tampak seperti gambar berikut : Langkah-langkah membuat alert dialog di android studio 1. Buat project baru. 2. Tambahkan kode berikut pada MainActivity.java public class MainActivity extends AppCompatActivity { private Button button; private Context context; @Override protected void onCreate(Bundle savedInstanceState) { super.onCreate(savedInstanceState); setContentView(R.layout.activity_main); button = findViewById(R.id.button); context = this; button.setOnClickListener(new View.OnClickListener() { @Override public void onClick(View v) { AlertDialog.Builder builder = new AlertDial

Mengenal Apa itu Hosting dan Penyedia Hosting

Sebenarnya Apa itu hosting ? Hosting merupakan lokasi atau media yang digunakan untuk menyimpan data baik itu folder, ataupun file-file website seperti video, audio, html, CSS, dan lain sebagainya.  Bila di umpamakan Hosting ini seperti lahan atau lokasi tempat kita membangun rumah dan domain sebagai alamatnya. Website sendiri bisa kita umpamakan sebagai rumah yang telah dibangun. Apakah penting memiliki hosting ? Penting tidaknya tergantung kebutuhan anda apakah anda membuat website untuk dijalankan secara offline atau online. Jika website anda di tujukan untuk online maka anda wajib memiliki hosting. Sebab hosting akan menyimpan website anda secara online sehingga dapat di akses kapan saja dan dimana saja asalkan ada akses internet. Dimana saya bisa mendapatkan hosting ? Anda bisa membuat hosting sendiri hanya saja ini memerlukan keahlian atau pengetahuan tentang jaringan, dan tentunya dana yang lebih banyak.  Sebagai alternatif anda bisa membeli hosting melalui jasa penyedia hosting

7 Software Web Server yang Paling Sering Digunakan Programer

Software Web server merupakan sebuah aplikasi perangkat lunak yang berfungsi untuk menerima dan merespon permintaan atau request dari web browser. Contohnya user mengakses url website di browser yaitu "http://localhost/home" maka web server bertugas menerjemahkan url ini dan memberikan respon sesuai dengan yang di akses entah itu brupa menampilkan halaman web atau sebagainya. Pada era sekarang terdapat berbagai macam aplikasi web server yang bisa digunakan. Namun dari banyaknya itu ada beberapa software yang paling sering digunakan. Berikut beberapa Software Web Server yang Sering Digunakan Programer. 1. XAMPP XAMPP merupakan gabungan dari beberapa aplikasi yang dijadikan satu dan dapat dijalankan secara lengkap. X = Cross Platform, A = Apache, M = Mysql/MariaDB, P = Php, P = Perl. Aplikasi ini menjadi web server yang paling sering di gunakan di Indonesia terutama bagi pemula dalam dunia web. Aplikasi ini berada di bawah lisensi publik umum atau GNU yang artinya aplikasi

Membuat Aplikasi Text to Speach di Android Studio

  Aplikasi Text to Speach merupakan aplikasi yang mampu mengubah sebuah text menjadi suara. Jika kamu pernah menggunakan google assistensi maka kamu sudah pernah menggunakan fitur Text to Speach ini. Aplikasi Text to Speach ini bisa anda buat menggunakan Android Studio, cara pembuatannya juga sangat mudah sebab di dalam Android Studio sudah terdapat library atau class untuk membuat fitur ini. Hal pertama yang harus anda lakukan adalah membuat project baru. Untuk yang baru belajar baca cara membuat project baru disini. Jika sudah silahkan lanjut dengan mengedit dua file utama bawah ini : 1. MainActivity.java Keterangan Pada kode int res = mTTS.setLanguage(Locale.ENGLISH); anda bisa menggantinya menggunakan suara atau logat dari negara lain. 2. activity_main.xml Kode mTTS.speak(c, TextToSpeech.QUEUE_FLUSH, null); inilah yang melakukan aksi mengubah text menjadi suara, ketika button di klik. 3. Jalankan aplikasi Silahkan jalankan aplikasi dan tes dengan memasukkan kata atau kalimat kemu

Cara Membuat Menu Auto Fixed Ketika di Scroll | WEB

  Auto Fixed disini biasanya banyak di terapkan pada web-website yang ingin memiliki tampilan atau design web yang lebih menarik. Jadi simpelnya ketika kita melakukan scroll ke bawah menu yang tadinya posisinya tetap akan berubah menjadi fixed di atas atau di bagian tertentu yang sudah di tentukan. Untuk membuat tampilan website anda seperti ini sangatlah mudah anda bisa memanfaatkan fitur javascript. Sebagai contoh disini kita akan membuatnya dengan tampilan html sederhana seperti berikut :     Ketika anda melakukan aksi scroll maka tampilan akan menjadi seperti berikut : Kode cara Membuat Menu Auto Fixed Ketika di Scroll <!DOCTYPE html> <html> <head> <title>Coding Rakitan</title> <script src="https://ajax.googleapis.com/ajax/libs/jquery/3.5.1/jquery.min.js"></script> <style type="text/css"> body{ height: 2000px;margin: 0px;padding: 0px; }.bl{ height: 200px; } .menu{ height: 50px; background:

Membuat Tampilan Home Seperti Grab

Pada tutorial kali ini kita akan membuat tampilan seperti pada design home Grab. Dimana pada tampilan menampilkan card view berupa promo atau produk yang di tawarkan. Sebagai gambaran seperti apa tampilan yang akan kita buat lihat gambar di bawah.   Untuk membuat data di atas pertama-tama siapkan data berupa tulisan atau judul, deskripsi, serta link gambar kemudian masukkan pada array.xml di folder res -> values . Berikut contoh data yang sudah saya siapkan : Langkah selanjutnya silahkan simak di bawah ini : 1. Import library android-networking Library ini bisa digunakan untuk menampilkan gambar dari internet ke aplikasi android. Untuk memasangnya import terlebih dahulu pada dependencies build.gradle seperti berikut : 2. AndroidManifest.xml Berikan akses internet dengan menambahkan kode pada AndroidManifest.xml contohnya letaknya seperti pada kode dibawah. 3. MainActivity.java 4. activity_main.xml 5. card.xml Buat file xml baru dengan nama "card.xml" pada directory res -