Langsung ke konten utama

Cara Membuat View Pager di Android Studio - Coding Rakitan



Hai Sobat Coding Rakitan kali ini kita akan belajar menggunakan View Pager di Android Studio. View Pager sendiri merupakan sebuah widget yang disediakan oleh Android Studio untuk membuat tampilan list yang keren pada aplikasi. Dengan menggunakan PagerView kita dapat membuat tampilan aplikasi seperti slide, list file horizontal, dan masih banyak lagi.

Berikut contoh tampilan yang bisa dibuat dengan memanfaatkan widget View Pager.



Sedangkan untuk tampilan yang akan kita buat nantinya akan tampak seperti berikut.



Berikut adalah daftar file baik Class, layout, ataupun drawable yang akan dibuat dalam tutorial kali ini.




Selain itu ada beberapa data berupa array yang diperlukan dalam mengisi card yang akan di tampilkan dalam View Pager nantinya. Cara membuat array ini anda tinggal klik kanan pada folder values -> New -> Value resources file, lalu beri nama array. Selanjutnya isi dengan kode seperti dibawah ini.


 
<?xml version="1.0" encoding="utf-8"?>
<resources>
<string-array name="judul">
<item>Google</item>
<item>Coding Rakitan</item>
<item>Facebook</item>
</string-array>
<string-array name="text">
<item>Google merupakan website mesin pencari ...</item>
<item>Coding Rakitan merupakan sebuah blog. . . </item>
<item>Salah satu media sosial yang paling . . .</item>
</string-array>
<string-array name="gambar">
<item>a</item>
<item>b</item>
<item>c</item>
</string-array>
</resources>


Langsung saja untuk membuat tampilan seperti di atas menggunakan View Pager silahkan buka Android Studio anda. Buat sebuah project baru dengan format sperti dibawah.

  • Name : Belajar Pagerview
  • Package name : codingrakitan.blogspot.com.belajarpagerview (Atur sesuai keinginan)
  • Language : Java
  • Minimum API Level : API17 Android 4.2 (Jelly Bean)
  • Chose Your Project : Empty Activity

Bagi pemula yang belum tahu cara membuat project baru silahkan kunjungi Cara Membuat Project Baru di Android Studio.

Setelah project baru selesai dibuat, lanjut ke tahap menambahkan dependencies yaitu "implementation 'com.android.support:support-v4:28.0.0'" kedalam file build.grandle (Module.app). Sehingga nantinya dependencies kita akan tampak seperti berikut.

 
dependencies {
implementation fileTree(dir: 'libs', include: ['*.jar'])
implementation 'com.android.support:appcompat-v7:28.0.0'
implementation 'com.android.support.constraint:constraint-layout:1.1.3'
testImplementation 'junit:junit:4.12'
androidTestImplementation 'com.android.support.test:runner:1.0.2'
androidTestImplementation 'com.android.support.test.espresso:espresso-core:3.0.2'
implementation 'com.android.support:support-v4:28.0.0'
}


Atau cara cepatnya silahkan klik ikon download seperti pada gambar di bawah.



MainActivity

 
public class MainActivity extends AppCompatActivity {

TextView a, b;
ViewPager pagerView;
@Override
protected void onCreate(Bundle savedInstanceState) {
super.onCreate(savedInstanceState);
setContentView(R.layout.activity_main);
a = findViewById(R.id.a);
b = findViewById(R.id.b);
pagerView = findViewById(R.id.pager);
isiViewPager();
}

private void isiViewPager() {
Resources res = getResources();
String[] judul = res.getStringArray(R.array.judul);
String[] text = res.getStringArray(R.array.text);
String[] gambar = res.getStringArray(R.array.gambar);
AdapterViewPager adapter = new AdapterViewPager();
b.setText(""+judul.length);
for (int i=0;i<judul.length;i++){
adapter.addCardItem(new ModelItem(judul[i], text[i], gambar[i]));
}
pagerView.setAdapter(adapter);
pagerView.setOffscreenPageLimit(3);
pagerView.setOnPageChangeListener(new ViewPager.OnPageChangeListener() {
@Override
public void onPageScrolled(int i, float v, int i1) {

}

@Override
public void onPageSelected(int i) {
int p = i+1;
a.setText(""+p);
}

@Override
public void onPageScrollStateChanged(int i) {

}
});
}
}

AdapterViewPager

 
public class AdapterViewPager extends PagerAdapter {


private List<ModelItem> mData;


private Context context;
public AdapterViewPager() {
mData = new ArrayList<>();
}



public void addCardItem(ModelItem item) {
mData.add(item);
}


@Override
public int getCount() {
return mData.size();
}

@Override
public boolean isViewFromObject(View view, Object object) {
return view == object;
}

@Override
public Object instantiateItem(ViewGroup container, int position) {
View view = LayoutInflater.from(container.getContext())
.inflate(R.layout.cardw, container, false);
TextView judul = view.findViewById(R.id.tv_judul);
TextView text = view.findViewById(R.id.tv_text);

judul.setText(mData.get(position).getJudul());
text.setText(mData.get(position).getText());


container.addView(view);
return view;
}

@Override
public void destroyItem(ViewGroup container, int position, Object object) {
container.removeView((View) object);
}


}



ModelItem

 
public class ModelItem{

String judul, text, gambar;
public ModelItem(String judul, String text, String gambar){
this.judul = judul;
this.text = text;
this.gambar = gambar;
}

public String getJudul() {
return judul;
}

public void setJudul(String judul) {
this.judul = judul;
}

public String getText() {
return text;
}

public void setText(String text) {
this.text = text;
}

public String getGambar() {
return gambar;
}

public void setGambar(String gambar) {
this.gambar = gambar;
}
}

activity_main.xml

 
<?xml version="1.0" encoding="utf-8"?>
<LinearLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
xmlns:app="http://schemas.android.com/apk/res-auto"
xmlns:tools="http://schemas.android.com/tools"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="match_parent"
android:background="#E8E8E8"
android:orientation="vertical"
tools:context=".MainActivity">

<LinearLayout
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:gravity="center"
android:orientation="horizontal"
android:padding="10dp">

<TextView
android:id="@+id/a"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="1"
android:textColor="@android:color/black"
android:textSize="24sp" />

<TextView
android:id="@+id/textView4"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:layout_marginLeft="5dp"
android:layout_marginRight="5dp"
android:text="/"
android:textColor="@android:color/black"
android:textSize="24sp" />

<TextView
android:id="@+id/b"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="-"
android:textColor="@android:color/black"
android:textSize="24sp" />
</LinearLayout>

<android.support.v4.view.ViewPager
android:id="@+id/pager"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:clipToPadding="false"
android:overScrollMode="never"
android:paddingLeft="50dp"
android:paddingEnd="50dp"
android:paddingRight="50dp" />
</LinearLayout>

cardw.xml

 
<?xml version="1.0" encoding="utf-8"?>
<LinearLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
xmlns:app="http://schemas.android.com/apk/res-auto"
xmlns:tools="http://schemas.android.com/tools"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:orientation="vertical"
android:padding="10dp">

<LinearLayout
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="370dp"
android:background="@android:color/white"
android:orientation="vertical">

<LinearLayout
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="200dp"
android:background="@android:color/holo_blue_dark"
android:orientation="vertical" />

<LinearLayout
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:orientation="vertical"
android:padding="20dp">

<TextView
android:id="@+id/tv_judul"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="TextView"
android:textColor="@android:color/black"
android:textSize="18sp"
android:textStyle="bold" />

<TextView
android:id="@+id/tv_text"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:layout_marginTop="7dp"
android:text="TextView" />
</LinearLayout>

<Button
android:id="@+id/button"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:layout_gravity="bottom|right"
android:layout_margin="10dp"
android:background="@color/colorAccent"
android:text="More"
android:textColor="@android:color/white" />

</LinearLayout>

</LinearLayout>


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Mengatasi Blank Hitam Pada Photoshop

Saat ini mungkin anda sedang mengalami hal yang pernah saya alami, dimana ketika mengedit gambar di Photoshop tiba-tiba screen layer project berubah menjadi hitam. Apalagi pas menambahkan atau mengedit tulisan, blank ini kerap kali muncul. Kurang lebih akan tampak seperti gambar berikut. Teman-teman jangan khawatir karena saya telah menemukan solusinya dan berhasil saya terapkan. Berikut Cara Mengatasi Blank Hitam Pada Photoshop. 1. Masuk ke menu preferences dengan menekan menu Edit -> Preferences -> Performance . 2. Pada layar Preferences klik tombol Advanced Settings 3. Pada layar Advanced Graphics Processor Settings pada pilihan Drawing Mode silahkan ganti menjadi basic kemudian klik Ok , anda akan kembali ke layar Preferences silahkan klik lagi OK . 4. Selanjutnya tutup Photoshop anda dengan klik menu File -> exit . 5. Terakhir buka kembali Photoshop dan lihat hasilnya.

Inilah Kelebihan dan Kekurangan Ruby

Ruby merupakan salah satu bahasa pemrograman berorientasi objek berbasis skrip yang dikembangkan oleh Yukihiro Matsumoto yaitu seorang programer asal Jepang. Untuk mengetahui lebih jauh tentang bahasa Ruby silahkan baca postingan sebelumnya : Mengenal Bahasa Pemrograman Ruby  Sesuai judul postingan kali ini kita hanya akan membahas mengenai Kelebihan serta Kekurangan Bahasa Pemrograman Ruby. Berikut beberapa point yang telah kami jabarkan. Kelebihan Bahasa Pemrograman Ruby 1. Kode sederhana  Dibandingkan dengan bahasa pemrograman lainnya, yang kebanyakan untuk menulis kode dibutuhkan sekitar 10 baris, pada Ruby hanya butuh 1 atau 2 baris. Inilah kenapa Ruby dikatakan memiliki kode yang sederhana. Karena kesederhanaan dalam kodenya, akan mengurangi jam kerja programmer. 2. Multi-platform Ruby dapat berjalan di berbagai sistem operasi seperti Mac, Windows, hingga Linux. 3. Tingkat kebebasan yang tinggi Salah satu bentuk kebebasan programer dalam menuliska kode Ruby seperti tidak adanya p

Mengenal Apa itu Android Studio

Android Studio merupakan tools IDE ( Integrated Development Environment ) yang digunakan untuk membuat aplikasi android. Fungsi utamanya adalah sebagai editor yang menyediakan berbagai kebutuhan dalam membangun aplikasi android seperti widget, library, dll. Android Studio versi terbaru telah mendukung 2 bahasa pemrograman yaitu Java dan Kotlin. Sebelumnya hanya mendukung bahasa Java. Android Studio hadir sebagai pengganti Eclipse ADT ( Android Development Tools ) yaitu tools utama sebelumnya. Tools Android Studio ini dibangun di atas aplikasi yang sudah populer sebagai editor programer yaitu JetBrains IntelliJ IDE. Selain itu Android Studio di lengkapi dengan Emulator sendiri. Sama halnya seperti Eclipse, Android Studio juga memerlukan SDK ( Software Development Kit ) untuk membangun aplikasi android. Bedanya Android Studio didukung penuh oleh Google sebagai pengembangnya serta menggunakan grandle dalam melakukan build. Baca juga : Perbedaan Membuat Aplikasi Android Menggunakan Ecli