Langsung ke konten utama

Inilah Kelebihan dan Kekurangan Ruby

Ruby merupakan salah satu bahasa pemrograman berorientasi objek berbasis skrip yang dikembangkan oleh Yukihiro Matsumoto yaitu seorang programer asal Jepang. Untuk mengetahui lebih jauh tentang bahasa Ruby silahkan baca postingan sebelumnya : Mengenal Bahasa Pemrograman Ruby 

Sesuai judul postingan kali ini kita hanya akan membahas mengenai Kelebihan serta Kekurangan Bahasa Pemrograman Ruby. Berikut beberapa point yang telah kami jabarkan.

Kelebihan Bahasa Pemrograman Ruby


1. Kode sederhana 

Dibandingkan dengan bahasa pemrograman lainnya, yang kebanyakan untuk menulis kode dibutuhkan sekitar 10 baris, pada Ruby hanya butuh 1 atau 2 baris. Inilah kenapa Ruby dikatakan memiliki kode yang sederhana.
Karena kesederhanaan dalam kodenya, akan mengurangi jam kerja programmer.

2. Multi-platform

Ruby dapat berjalan di berbagai sistem operasi seperti Mac, Windows, hingga Linux.

3. Tingkat kebebasan yang tinggi

Salah satu bentuk kebebasan programer dalam menuliska kode Ruby seperti tidak adanya pendeklarasian pada variabel. Jika biasanya pada bahasa pemrograman lain di awal kode harus mendeklarasikan variabel entah itu string, int, float, dll, maka hal ini tidak berlaku pada Ruby.

4. Memiliki kerangka kerja web Ruby on Rails

Salah satu kerangka kerja atau framework Ruby untuk membangun sebuah website adalah Ruby on Rails. Framework ini sangat populer di seluruh dunia dan banyak digunakan perusahaan-perusahaan besar seperti github. Baca juga Mengenal dan Meng-install Ruby on Rails.

Kekurangan Bahasa Pemrograman Ruby


1. Kecepatan pemrosesan lambat


Mengapa demikian, hal ini dikarenakan pada Ruby menggunakan metode interpreter dalam menjalankan kode-kodenya. Dalam dunia pemrograman terdapat dua jenis metode dalam mengeksekusi sebuah kode yaitu metode interpreter dan metode kompilasi.

Metode interpreter menjalankan baris demi baris sambil mengubahnya menjadi bahasa mesin. Sedangkan metode kompilasi mengubah program ke bahasa mesin dan kemudian jalankan.

Karena Ruby menjalankan program sambil mengubahnya baris demi baris menjadi bahasa mesin, membuatnya cenderung lebih lambat dibandingkan bahasa pemrograman dengan metode kompilasi.

2. Tingkat kebebasan yang tinggi bisa menjadi kendala


Salah satu kelebihan dari Ruby adalah tingkat kebebasan yang tinggi namun disisi lain kelebihan ini bisa menjadi kekurangan Ruby itu sendiri. Hal ini dikarenakan pada Ruby satu kode dengan arti yang sama dapat direalisasikan dengan banyak cara, jadi ketika satu website di kerjakan banyak orang dengan gaya pengkodean yang berbeda-beda akan kurang efektif untuk pengembangan selanjutnya, apalagi ketika proyek tersebut berpindah tangan ke developer lainnya.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa Sih Itu Svelte Js? Bagaimana Cara Menjalankannya? Yuks Simak Pembahasan Berikut Ini

(Sumber : Website https://svelte.dev/)   Hallo Sahabat Coders, Semoga kita semua selalu diberikan Kesehatan dan keberlimpahan dalam pekerjaan atau usaha kita. Perkembangan dunia pemrograman semakin hari semakin menjadi-jadi. Banyak Bahasa pemrograman maupun framework baru bermunculan akhir-akhir ini. Terutama framework JavaScript yang yang banyak bermunculan. Dan semuanya sangat menarik untuk dicoba.  Framework JavaScript yang terkenal saat ini contohnya Angular JS, Vue JS, React JS dan lain sebagainya dan mungkin banyak orang sudah tahu tentang framework- framework ini. Namun, akhir-akhir ini, ada framework yang baru terkenal yaitu Svelte JS (Website : https://svelte.dev/ ). Framework ini Admin tahu dari seorang JavaScript Developer terkenal di Indonesia yaitu Mas Riza Fahmi ( Curriculum Director di Hacktiv8 Indonesia ). Svelte Js merupakan sebuah framework JavaScript untuk menulis komponen antarmuka ( user interface) yang dibuat oleh Rich Harris . Namun menurut penulisn...

Mengenal Apa itu Android Studio

Android Studio merupakan tools IDE ( Integrated Development Environment ) yang digunakan untuk membuat aplikasi android. Fungsi utamanya adalah sebagai editor yang menyediakan berbagai kebutuhan dalam membangun aplikasi android seperti widget, library, dll. Android Studio versi terbaru telah mendukung 2 bahasa pemrograman yaitu Java dan Kotlin. Sebelumnya hanya mendukung bahasa Java. Android Studio hadir sebagai pengganti Eclipse ADT ( Android Development Tools ) yaitu tools utama sebelumnya. Tools Android Studio ini dibangun di atas aplikasi yang sudah populer sebagai editor programer yaitu JetBrains IntelliJ IDE. Selain itu Android Studio di lengkapi dengan Emulator sendiri. Sama halnya seperti Eclipse, Android Studio juga memerlukan SDK ( Software Development Kit ) untuk membangun aplikasi android. Bedanya Android Studio didukung penuh oleh Google sebagai pengembangnya serta menggunakan grandle dalam melakukan build. Baca juga : Perbedaan Membuat Aplikasi Android Menggunakan Ecli...

Cara Membuat Project Baru dengan Ruby on Rails

    Pada postingan sebelumnya Mengenal dan Menginstall Ruby on Rails kita telah menginstall bahan-bahan yang diperlukan untuk menjalankan Rails atau Ruby on Rails. Tentunya membuat project baru adalah langkah yang perlu di ketahui sebagai dasar membuat web menggunakan Rails ini. Membuat Project baru di Rails Sebagai contoh disini kita akan membuat project baru bernama " hello_world ". Cara membuatnya sangat mudah anda tinggal buka CMD dengan menekan Windows + R kemudian ketikkan CMD. Setelah CMD terbuka, arahkan ke folder tempat anda ingin menyimpan file Rails anda. Disini saya mengarahkannya pada "E:\ruby_on_rails", anda bisa menentukan sesuka hati tempat penyimpanannya. Untuk mengarahkan ketikkan perintah " cd E: " kemudian masuk ke folder " cd ruby_on_rails ", seperti pada gambar.     Setelah berada di folder atau directory yang di inginkan, ketikkan perintah rails new hello_world . Intruksi tersebut mengisyaratkan untuk membuat project ba...