Langsung ke konten utama

Cara Membuat Swipe Refresh di Android Studio



Pernahkah sobat mendapati ada aplikasi yang ketika kita tarik layar kebawah maka akan muncul widget refresh seperti gambar di bawah ini. Jika sobat tertarik untuk membuat aplikasi dengan tambahan fitur tersebut teman-teman bisa mengikuti tutorial yang akan saya berikan.



Pertama tama silahkan buat sebuah project baru dengan nama "SwipeRefresh" atau anda ganti sesuai dengan keinginan anda. Detail lainnya seperti berikut :

  • Empty Activity
  • Language Java
  • Minimum API Level : API 17


Setelah selesai membuat prohect baru silahkan edit file "MainActivity.java" serta "activity_main.xml" seperti di bawah :

1. activity_main.xml

<android.support.v4.widget.SwipeRefreshLayout
    xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
    android:id="@+id/swipe"
    android:layout_width="match_parent"
    android:layout_height="wrap_content">

    <!-- Silahkan masukkan layout atau widget disini -->
   
</android.support.v4.widget.SwipeRefreshLayout>


Pada koment anda bisa memasukkan wdget ataupun layout sesuai keinginan anda.

2. MainActivity.java

public class MainActivity extends AppCompatActivity implements SwipeRefreshLayout.OnRefreshListener {

    SwipeRefreshLayout swipeRefreshLayout;

    @Override
    protected void onCreate(Bundle savedInstanceState) {
        super.onCreate(savedInstanceState);
        setContentView(R.layout.activity_main);

        swipeRefreshLayout = findViewById(R.id.swipe);

        swipeRefreshLayout.setOnRefreshListener(this);

        swipeRefreshLayout.post(new Runnable() {
            @Override
            public void run() {
                swipeRefreshLayout.setRefreshing(true);
                aksiRefresh();
            }
        });
    }

    @Override
    public void onRefresh() {
        swipeRefreshLayout.setRefreshing(true);
        aksiRefresh();
    }

    private void aksiRefresh() {
        <!-- isi dengan kode yang akan dijalnkan bila refresh berjalan -->
         swipeRefreshLayout.setRefreshing(false);
    }
}


Pada method aksiRefresh() silahkan anda masukkan kode anda yang akan dijalankan apabila refresh dilakukan. Jangan lupa di akhir aksi refresh harus ada "swipeRefreshLayout.setRefreshing(false);" sehingga ketika aksi selesai maka swipe refresh akan otomatis tersembunyi atau hilang di layar.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Inilah Kelebihan dan Kekurangan Ruby

Ruby merupakan salah satu bahasa pemrograman berorientasi objek berbasis skrip yang dikembangkan oleh Yukihiro Matsumoto yaitu seorang programer asal Jepang. Untuk mengetahui lebih jauh tentang bahasa Ruby silahkan baca postingan sebelumnya : Mengenal Bahasa Pemrograman Ruby  Sesuai judul postingan kali ini kita hanya akan membahas mengenai Kelebihan serta Kekurangan Bahasa Pemrograman Ruby. Berikut beberapa point yang telah kami jabarkan. Kelebihan Bahasa Pemrograman Ruby 1. Kode sederhana  Dibandingkan dengan bahasa pemrograman lainnya, yang kebanyakan untuk menulis kode dibutuhkan sekitar 10 baris, pada Ruby hanya butuh 1 atau 2 baris. Inilah kenapa Ruby dikatakan memiliki kode yang sederhana. Karena kesederhanaan dalam kodenya, akan mengurangi jam kerja programmer. 2. Multi-platform Ruby dapat berjalan di berbagai sistem operasi seperti Mac, Windows, hingga Linux. 3. Tingkat kebebasan yang tinggi Salah satu bentuk kebebasan programer dalam menuliska kode Ruby seperti tidak...

Mengenal Apa itu Android Studio

Android Studio merupakan tools IDE ( Integrated Development Environment ) yang digunakan untuk membuat aplikasi android. Fungsi utamanya adalah sebagai editor yang menyediakan berbagai kebutuhan dalam membangun aplikasi android seperti widget, library, dll. Android Studio versi terbaru telah mendukung 2 bahasa pemrograman yaitu Java dan Kotlin. Sebelumnya hanya mendukung bahasa Java. Android Studio hadir sebagai pengganti Eclipse ADT ( Android Development Tools ) yaitu tools utama sebelumnya. Tools Android Studio ini dibangun di atas aplikasi yang sudah populer sebagai editor programer yaitu JetBrains IntelliJ IDE. Selain itu Android Studio di lengkapi dengan Emulator sendiri. Sama halnya seperti Eclipse, Android Studio juga memerlukan SDK ( Software Development Kit ) untuk membangun aplikasi android. Bedanya Android Studio didukung penuh oleh Google sebagai pengembangnya serta menggunakan grandle dalam melakukan build. Baca juga : Perbedaan Membuat Aplikasi Android Menggunakan Ecli...

Cara Membuat Konfigurasi Ion Auth di Codeigniter 3 - Coding Rakitan

Hai sobat Coding Rakitan, kali ini kita akan membahas tentang Ion Auth yaitu sebuah library authentication (otentikasi) yang berfungsi untuk memudahkan programer dalam melakukan otentikasi terhadap user yang melakukan login. Otentikasi dimaksudkan untuk membatasi akses user, sehingga pada bagian tertentu dalam web hanya dapat diakses oleh orang tertentu. Secara simplenya otentikasi diperlukan saat user melakukan aksi login, untuk mengetahui apakah akun yang dimasukkan terdaftar di database atau tidak. Otentikasi juga diperlukan untuk menghindari adanya SQL injection. Berikut langkah-langkah Cara Membuat Konfigurasi Ion Auth di Codeigniter 3. 1. Download library Ion Auth DISINI . 2. Extract file yang telah di download. Ada beberapa folder yang perlu di perhatikan seperti config , controllers , libraries , models , dan Views . Silahkan pindahkan isi dalam masing-masing folder kedalam folder CI seperti: config/ion_auth.php pindahkan ke folder_codeigniter/aplication/config . controllers...