Langsung ke konten utama

Dasar-dasar Codeigniter Bagi Pemula


Hai sobat sekalian, setelah sebelumnya kita telah membahas apa itu codeigniter sekarang saatnya kita melangkah ke panduan dasar yang harus anda ketahui sebagai pemula. Codeigniter yang saya gunakan disini adalah versi 3.1.9, untuk versi lainnya sama saja jadi anda tinggal ikuti saja.

Sebelumnya jika anda belum mendownload file codeigniter silahkan download di website resminya di https://codeigniter.com/ silahkan pilih download. Setelah selesai silahkan extract filenye kedalam folder htdocs anda. Ganti nama default folder misalnya "CodeIgniter-3.1.9" dengan nama folder sesuai keinginan anda, disini saya memberi nama "coba" sehingga ketika di buka di mozilla saya menuliskan "http://localhost/coba.

Coba anda alamat localhost folder ci anda menggunakan mozilla atau chrome, jika yang tampak adalah seperti gambar di bawah ini:



Tandanya anda sudah sukses memasang Ci atau Codeigniter. Selanjutnya anda bisa memulai pengkonfigurasian. Pada kasus awal ini tampilan pertama yang dimuat adalah welcome_message.php. Untuk melihat file ini anda bisa membukanya di application/views/welcome_message.php untuk controller (file yang memanggil tampilan message) anda bisa melihatnya di application/controllers/Welcome.php.

Sekarang muncul pertanyaan mengapa file controller Welcome yang pertama kali di eksekusi, jawabannya karena di file routers tepatnya pada "$route['default_controller']" isinya adalah 'welcome'. Isi dari routers itu adalah nama class dari welcome.php, dimana nama class harus sesuai dengan nama file. Tidak mengerti yah !!.

Agar lebih paham anda harus mengikuti alurnya.

$route['default_controller'] yang berada di dalam file routes.php berfungsi untuk mengetahui file controller default mana yang akan di eksekusi ketika web dibuka. Dan disini kasusnya "$route['default_controller'] = 'welcome';" artinya file controller yang akan di eksekusi pertama kali adalah welcome.php. File welcome ini merupakan class dimana isinya adalah :

<?php defined('BASEPATH') OR exit('No direct script access allowed');

class Welcome extends CI_Controller {
/**
* Index Page for this controller.
*
* Maps to the following URL
* http://example.com/index.php/welcome
* - or -
* http://example.com/index.php/welcome/index
* - or -
* Since this controller is set as the default controller in
* config/routes.php, it's displayed at http://example.com/
*
* So any other public methods not prefixed with an underscore will
* map to /index.php/welcome/<method_name>
* @see https://codeigniter.com/user_guide/general/urls.html
*/
public function index()
{
$this->load->view('welcome_message');
}
}


Seperti halnya class pada bahasa java, disini nama class yaitu class Welcome extends CI_Controller { harus sama dengan nama file yaitu Welcome.php, apabila beda maka akan terjadi error seperti dibawah.



Mengganti Default Controller pada Codeigniter

Jika anda berniat untuk mengganti default_controller yang ada, bisa anda lakukan dengan cara sebagai berikut :


  • Pertama-tama buat dulu file di folder application/controllers/, silahkan buat file dengan nama sesuai keinginan anda, misalnya disini kita buat "Beranda.php". Isi file tersebut dengan kode seperti dibawah :


<?php defined('BASEPATH') OR exit('No direct script access allowed');

class Beranda extends CI_Controller {
public function index()
{
$this->load->view('tampilan_beranda');
}
}


  • Buka folder application/views/ dan buat file baru dengan nama tampilan_beranda.php, silahkan isi file itu sesuai keinginan anda. Misalnya:


<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Coba</title>
</head>
<body>
<h1>Ini adalah tampilan beranda</h1>
</body>
</html>


  • Buka file "routes.php" pada folder aplication/config/, selanjutnya ganti "$route['default_controller'] = 'welcome';" menjadi "$route['default_controller'] = 'beranda';".
  • Silahkan lihat tampilan web anda melalui mozilla atau chrome. Jika sukses maka tampilannya akan menjadi seperti di bawah ini:



Bila ada kesulitan atau ada yang kurang jelas silahkan tanyakan melalui kolom komentar di bawah.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Mengatasi Blank Hitam Pada Photoshop

Saat ini mungkin anda sedang mengalami hal yang pernah saya alami, dimana ketika mengedit gambar di Photoshop tiba-tiba screen layer project berubah menjadi hitam. Apalagi pas menambahkan atau mengedit tulisan, blank ini kerap kali muncul. Kurang lebih akan tampak seperti gambar berikut. Teman-teman jangan khawatir karena saya telah menemukan solusinya dan berhasil saya terapkan. Berikut Cara Mengatasi Blank Hitam Pada Photoshop. 1. Masuk ke menu preferences dengan menekan menu Edit -> Preferences -> Performance . 2. Pada layar Preferences klik tombol Advanced Settings 3. Pada layar Advanced Graphics Processor Settings pada pilihan Drawing Mode silahkan ganti menjadi basic kemudian klik Ok , anda akan kembali ke layar Preferences silahkan klik lagi OK . 4. Selanjutnya tutup Photoshop anda dengan klik menu File -> exit . 5. Terakhir buka kembali Photoshop dan lihat hasilnya.

Inilah Kelebihan dan Kekurangan Ruby

Ruby merupakan salah satu bahasa pemrograman berorientasi objek berbasis skrip yang dikembangkan oleh Yukihiro Matsumoto yaitu seorang programer asal Jepang. Untuk mengetahui lebih jauh tentang bahasa Ruby silahkan baca postingan sebelumnya : Mengenal Bahasa Pemrograman Ruby  Sesuai judul postingan kali ini kita hanya akan membahas mengenai Kelebihan serta Kekurangan Bahasa Pemrograman Ruby. Berikut beberapa point yang telah kami jabarkan. Kelebihan Bahasa Pemrograman Ruby 1. Kode sederhana  Dibandingkan dengan bahasa pemrograman lainnya, yang kebanyakan untuk menulis kode dibutuhkan sekitar 10 baris, pada Ruby hanya butuh 1 atau 2 baris. Inilah kenapa Ruby dikatakan memiliki kode yang sederhana. Karena kesederhanaan dalam kodenya, akan mengurangi jam kerja programmer. 2. Multi-platform Ruby dapat berjalan di berbagai sistem operasi seperti Mac, Windows, hingga Linux. 3. Tingkat kebebasan yang tinggi Salah satu bentuk kebebasan programer dalam menuliska kode Ruby seperti tidak adanya p

Mengenal Apa itu Android Studio

Android Studio merupakan tools IDE ( Integrated Development Environment ) yang digunakan untuk membuat aplikasi android. Fungsi utamanya adalah sebagai editor yang menyediakan berbagai kebutuhan dalam membangun aplikasi android seperti widget, library, dll. Android Studio versi terbaru telah mendukung 2 bahasa pemrograman yaitu Java dan Kotlin. Sebelumnya hanya mendukung bahasa Java. Android Studio hadir sebagai pengganti Eclipse ADT ( Android Development Tools ) yaitu tools utama sebelumnya. Tools Android Studio ini dibangun di atas aplikasi yang sudah populer sebagai editor programer yaitu JetBrains IntelliJ IDE. Selain itu Android Studio di lengkapi dengan Emulator sendiri. Sama halnya seperti Eclipse, Android Studio juga memerlukan SDK ( Software Development Kit ) untuk membangun aplikasi android. Bedanya Android Studio didukung penuh oleh Google sebagai pengembangnya serta menggunakan grandle dalam melakukan build. Baca juga : Perbedaan Membuat Aplikasi Android Menggunakan Ecli